Bocoran Xiaomi "berlin" mencuat, pakai snapdragon 632 | Paling Jitu

   Xiaomi dikabarkan akan meluncurkan kembali jajaran smartphone kelas low-mid dalam waktu dekat ini. Kali ini, mereka memberikan kode “Berlin” untuk Smartphone terbaru mereka.

Sebuah kabar terbaru mengenai perangkat ini pun kembali mencuat. Dalam sebuah situs benchmark, yakni Geek Bench terungkap jika vendor smartphone asal China ini akan menggunakan Snapdragon 632.

     Seperti gambar di atas, tes benchmark ini sebenarnya telah dilakukan pada 14 Februari. Perangkat tersebut diketahui masih menggunakan OS Android Nougat 7.1.2 saat menjalankan benchmark ini.

     Untuk skor sendiri, Xiaomi “Berlin” berhasil mendapatkan skor 1.155 untuk single-core. Sedangkan untuk hasil skor multi-core-nya berhasil mendapatkan nilai 2.738. Jika dibandingkan dengan HTC U11 yang menggunakan Snapdragon 630, maka skor ini jauh berada di atasnya.

     Sedangkan jika membicarakan soal besaran RAM, Xiaomi hanya akan membenamkan RAM sebesar 3GB di dalam perangkat ini. Jumlah ini dirasa cukup jika melihat beberapa smartphone low-mid yang ada di pasaran.

     Namun seperti dikutip dari laman Gizmochina, di dalam hasil benchmark ini, ada satu hal yang aneh. Snapdragon 632 seharusnya memiliki enam inti prosesor dengan kecepatan clock 1,02 GHz. Namun anehnya, dalam hasil ini, dijelaskan jika Snapdragon 632 di perangkat Xiaomi “Berlin” ini hanya memiliki enam inti prosesor saja.

     Hingga saat ini, pihak Xiaomi sendiri masih belum memberikan komentar mengenai bocoran tersebut, terlebih lagi di bagian informasi yang salah dalam benchmark tersebut.

     Untuk saat ini, sepertinya publik tidak bisa mempercayai informasi ini secara 100 persen. Jika berkaca dari beberapa produk sebelumnya, seperti saat bocoran Redmi Note 5 keluar, informasi tersebut banyak yang salah.

     Saat bocoran mengenai Redmi Note 5 pertama kali keluar, terlihat jika perangkat tersebut akan menggunakan Snapdragon 632. Namun pada saat diluncurkan, ternyata perangkat tersebut hanya menggunakan Snapdragon 625. Bahkan versi Redmi Note 5 Pro hanya mengusung Snapdragon 636.

     Jadi, tunggu saja hingga Xiaomi secara resmi memperkenalkan Xiaomi “Berlin” beberapa waktu ke depan.

Bocoran Xiaomi "berlin" mencuat, pakai snapdragon 632 | Paling Jitu : http://ift.tt/2FWwzbK

Spesifikasi Samsung Galaxy S9 dan S9+ New - Sumpah pingin beli

     

        Galaxy S9 mengusung RAM 4GB yang dikombinasikan dengan media penyimpanan internal 64GB. Sementara Galaxy S9+ hadir dengan RAM yang lebih lega yakni 6GB dengan kombinasi memori internal yang sama.

       Dari sisi desain, Galaxy S9 dilengkapi dengan layar Super Amoled berukuran 5,8 inci. Varian S9+ sendiri layarnya lebih lega yakni berbentang 6,2 inci. Keduanya mengusung layar lega dengan bezel tipis atau Infinity Display.

      Duo smartphone terbaru Samsung ini berjalan dengan sistem operasi Android terbaru Oreo 8.0. Galaxy S9 dan S9+ juga mengusung sistem keamanan yang sama yakni menggunakan pemindain sidik jari yang ditempatkan di bagian belakang ponsel. Dukungan keamanan lainnya yakni pemindai iris sebagaimana diadopsi oleh pendahulunya.

      Sebagimana disebutkan sebelumnya, fitur utama dari Galaxy S9 dan S9+ yakni kamera yang sekaligus menjadi pembeda dari duo Galaxy S terbaru. Galaxy S9 dilengkapi dengan kamera tunggal beresolusi 12 megapixel.

       Kamera utama Galaxy S9 itu menjanjikan Optical Image Stabilization (OIS). Artinya, Anda akan mendapati gambar yang stabil saat kamera digunakan untuk merekam video.

        Selain itu, kamera Galaxy S9 juga didukung dengan dua aperture yakni f/1.5 dan f/2.4. Dengan aperture tersebut, kamera Samsung itu mampu menghasilkan jepretan yang apik baik dalam kondisi cahaya normal maupun minim. Kamera depannya sendiri hadir dengan lensa 8 megapixel.

        Gebrakan Samsung kali ini juga hadir pada model Galaxy S9+, dimana smartphone tersebut mengusung dual kamera dibagian belakang. Ini turut menjadi salah satu pembeda dengan Galaxy S9.

       Samsung menyematkan dual kamera beresolusi masing-masing 12 megapixel. Jenis lensanya sendiri menggunakan wide dan telephoto yang didukung dengan dual aperture f/1.5 dan f/2.4.

       Dengan dukungan kamera tersebut, pengguna bisa mendapatkan jepretan dengan efek bokeh atau blur nan apik. Sebagimana video yang dibagikan Samsung sebelumnya, kamera ini juga mampu menghasilkan gambar yang menawan meski dalam kondisi minim cahaya.

Spesifikasi Galaxy S9 dan S9+ yang sekaligus menjadi pembeda keduanya adalah sokongan baterai. S9 dilengkapi dengan baterai berkapasitas 3.500 mAh, sementara S9+ 3.500 mAh.

Harganya sendiri dipatok USD720 atau sekira Rp9,8 juta untuk Galaxy S9, sebagaimana dikutip CNet. Sementara Galaxy S9+ dibanderol USD840 atau sekira Rp11,4 juta.

      Samsung Keduanya akan mulai di pasarkan di Amerika Serikat (AS) pada 2 Maret 2018. Sayangnya mengungkap kapan pastinya duo smartphone terbarunya itu akan hadir di Indonesia.

Spesifikasi Samsung Galaxy S9 dan S9+ New - Sumpah pingin beli : http://ift.tt/2FeuDON